PENYEBAB MERPATI HILANG


Beberapa Penyebab Merpati Hilang Saat Dilatih


Merpati hilang saat dilatih merupakan masalah yang pasti ada, terutama merpati tinggian yang diatih di lapak bersama. Ada banyak sebab merpati bisa hilang. Hilangnya merpati bisa disebabkan oleh factor luar maupun factor dalam dari merpati itu sendiri.

Yang merupakan factor luar diantaranya adalah factor cuaca, pelatih/joki, dan pembegalan. Sedangkan yang merupakan factor dalam diantaranya adalah kesehatanmerpati, tenaga, selar/bulu, dan pengalaman latih (Bataragema Breeder).

1. Faktor cuaca. Faktor cuaca yang sering membuat merpati hilang adalah panas matahari yang terlalu menyengat, cahaya matahari yang kurang (mendung/gelap), angin yang berhembus agak kencang, hujan, dan kabut.
2. Faktor Pelatih/Joki. Pelatih atau Joki yang ceroboh pun bisa merupakan menyebab merpati hilang. Kecerobohan Pelatih/Joki yang bisa menyebabkan merpati hilang diantaranya menambah jarak lepas yang terlalu cepat, kekurangfahaman pelatih/joki akan karakter merpati, ketidakpekaan pelatih/joki mengenai tingkat kesehatan/kebugaran merpati, ketidaktelitian pelatih/joki dalam memeriksa bulu, dan minimnya pengalaman pelatih/joki dalam melatih merpati.
3. Faktor pembegalan. Pembegalan atau pencurian merpati yang dimaksud adalah ‘mengelepek’ merpati yang baru dan/atau sedang diterbangkan. Adakalanya pembegalan merpati merupakan aksi terorganisir yang melibarkan ‘informan’ di lapak.
4. Faktor kesehatan merpati. Merpati yang sedang tidak sehat akan malas terbang sehingga bisa hinggap di tengah jalan. Merpati yang tidak sehat bisa diketahui dari sorot mata yang sayu (tidak spt biasanya), gerakan yang tidak sigap/malas, dan tingkat kegiringan yang merosot dalam waktu yang singkat.
5. Faktor tenaga merpati. Merpati yang ‘pintar’ dan sangat berpengalaman dalam lomba pun bisa hilang apabila sedang ‘tidak bertenaga’. Hilangnya tenaga merpati disebabkan diantaranya karena berkurangnya intensitas latihan, atau bahkan mungkin terlalu lama dikurung/dikandangkan. Hilangnya tenaga bisa juga disebabkan pakan yang tidak seimbang gizinya.
6. Faktor terlalu lama tidak dilatih. Merpati yang sebelumnya sudah berpengalaman terbang pada jarak yang jauh bisa saja hilang jika terlalu lama tidak dilatih. Merpati membutuhkan semacam ‘refresh’ untuk mengembalikan memorinya.
7. Faktor selar/bulu. Merpati yang sedang tumbuh bulu, baik bulu primer maupun sekunder di sayapnya, atau bulu-bulu halus di bagian ketiak, akan berpeluang hilang lebih besar daripada merpati yang sempurna perbuluannya. Tumbuhnya bulu primer muda pada sayap dan ketiak akan membuat merpati sakit saat terbang. Tumbuhnya bulu sekunder muda pada sayap akan membuat merpati kesulitan untuk mencapai ketinggian tertentu.
8. Faktor pengalaman merpati. Merpati yang sudah biasa dilatih akan lebih mudah mengenali rute terbang meski pada rute yang baru. Faktor pengalaman merpati umumnya berhubungan dengan usia merpati, meskipun tidak selalu demikian.
() www.merpatibreedingfarm.blogspot.com Sumber gambar : kookkaburra.blogspot.com

Komentar

Posting Komentar

Komentar anda akan tayang setelah disetujui admin. Terimakasih atas komentar anda ...

Postingan populer dari blog ini

BURUNG KOLONG VS BURUNG TOMPRANG

LAPAK LAPANGAN DJARUM